Bahaya Lisan - Penjelasan Alala Nadham 15 dan 16

Daftar Isi
Bahaya Lisan - Penjelasan Alala Nadham 15 dan 16

Kelas 3, Pelajaran Akhlak dan tata cara mencari ilmu dalam kitab Alala Tanalul Ilma yang kami rangkum dalam judul Bahaya Lisan - Penjelasan Alala Nadham 15 dan 16, yang menjelaskan tentang bahaya lisan akibat salah berbicara beserta contohnya

Pada tulisan ini, kita akan belajar materi kelas 3 yaitu tentang adab dan tata cara mencari ilmu dalam Kitab Alala Tanalul Ilma.

Untuk memudahkan dalam menghafal nadham dan memahami artinya dengan cepat, silahkan lihat disini

Materi;

  • Menghafal nadham dan memahami maknanya
  • Membaca tulisan pego dan memahami artinya

Alala Nadham 15 dan 16 - Bahaya Lisan

يَـمُوْتُ الْفَتَى مِنْ عَثْـرَةٍ مِنْ لِسَانِهِ (١٥) وَلَيسَ يَمُوتُ الْمَرْءِ مِنْ عَثْـرَةِ الرِّجْلِ

مَاتِـیْنَـيْ وَوْڠْ أَنُومْ سٓبَابْ کٓڤٓلَـیْسَیتْ لِسَانِي - اَوْرَا کُوءْ مَاتِـیْنَـيْ سٓبَابْ کٓڤٓلَـیْسَیتْ سِیْکِـیْلَـيْ

Yamutul fataa min 'ats-rorim mil-lisaanihi, wa-laisa yamuutul mar'i min ats-rotir-rijli
Matijne wong anom sebeb kepleset lisane, ora kok matine sebeb kepleset sikile

Kebanyakan pemuda bisa mati sebab tergelincir lisannya (salah bicara), bukan mati karena tergelincir kakinya

فَعَثْرَتُهُ مِنْ فِيْهِ تَـرْمِىْ بِـرَأْسِـهِ (١٦) وَعَثْـرَتُهُ بِالرِّجْلِ تَبـْرَى عَلَى الْـمَهْلِ

کٓرَانَا مٓلَـیْسَیْـتَـيْ لِسَانْ نٓکَاأَکِـي بَالَاڠْ آنْـدَاسْ - دَیْنَيْ مٓلَـیْسَیْـتَـيْ سِیْکِـیلْ سُوْوَيْ ٢ بِـیْصَا وَارَاسْ

Fa'atsrotuhu min fiihi tarmi bi-ro'sihi, wa 'ats-rotuhu bir-rijli tabro 'alal-mahli
Kerono mlesete lisan nekakke balang endas, dene mlesete sikil bsuwe-suwe biso waras

Karena jika yang tergelincir itu adalah lisanya maka bisa mendatangkan pukulan terhadap kepala, tapi jika hanya tergelincir kakinya, lama-lama bisa sembuh

Makna Pegon

(يَـمُوْتُ) بَاكَالْ مَاتِي (الْفَتَى) سَڤَا بَوْجَاهْ أٓنُومْ (مِنْ عَـثْرَةٍ) كٓرَانَا كٓـڤٓـلَـیْسَیْتْ (مِنْ لِسَانِهِ) سَاكِيڠْ لِسَانِي اَلْفَتَى (وَلَيسَ) لَنْ اَوْرَا اَنَا اَڤَاكٓلَاكُوَانْ (يَمُوتُ) اِيْكُوْ بَاكَالْ مَاتِي (الْمَرْءِ) سَڤَا أَوَاكْ٢ اَنْ سُوِيْجِي (مِنْ عَثْـرَةِ الرِّجْلِ) كٓرَانَا كٓـڤٓـلَـیْسَیْتْ سِيْكَيْـلِي

(فَعَثْرَتُهُ) مَاڠْكَا اُتَوِيْ كٓـڤٓـلَـیْسَیْتِي اَلْفَتَى (مِنْ فِيْهِ) سَكِيڠْ تُوْتُوْئِي اَلْفَتَى (تَـرْمِىْ) اِيْكُوْ بَالَاڠْ اَڤَا عَثْرَتُةْ (بِـرَأْسِـهِ) اِيڠْ سِيْرَاهِى اَلْفَتَى (وَعَثْـرَتُهُ) اُتَوِيْ كٓـڤٓـلَـیْسَیْتْ اَلْفَتَى (بِالرِّجْلِ) كٓلَاوَانْ سِيْكِيْـلْ (تَبـْرَى) اِيْكُوْ بِيْسَا وَارَاسْ اَڤَا عَثْرَتُهْ (عَلَى الْـمَهْلِ) اِیْڠَاتَاسِي اَلَوْنْ٢

Penjelasan Nadham

Kebanyakan pemuda bisa mati sebab tergelincir lisannya (salah bicara), bukan mati karena tergelincir kakinya. Karena jika yang tergelincir itu adalah lisanya maka bisa mendatangkan pukulan terhadap kepala, tapi jika hanya tergelincir kakinya, lama-lama bisa sembuh

Dalam islam kita dianjurkan untuk senantiasa selalu menjaga lisan dan juga jangan banyak bicara sekiranya itu tidak penting dan tidak ada manfaat atau faedahnya.

Salah satu yang bisa berdampak besar baik bagi diri kita sendiri maupun orang lain adalah bahaya lisan atau bahaya akibat dari kesalahan dalam berbicara. Kesalahan dalam berbicara ini bisa menimbulkan dampak negatif yag besar, maka dari itu kita harus selalu berfikir sebelum berbicara, dan dengan menggunakan kata-kata yang baik untuk menghindari ucapan yang bisa menyakiti hati orang lain, seperti;

1. Menyakiti perasaan orang lain

  • Contoh: Sesorang yang berkata kasar dan menghina orang lain, yang dapat menyebabkan sakit hati dan perkelahian
  • Dampak: hubungan pertemanan jadi renggang, muncul kebencian atau bahkan permusuhan

2. Menyebar fitnah (hoaks)

  • Contoh: Menyebarkan berita orang lain yang belum diketahui pasti akan kebenaranya, sehingga bisa merusak reputasi orang tersebut dsb.
  • Dampak: Fitnah dapat menyabakan permusuhan, pertikaian, kesalahpahaman dan bahkan bisa menimbulkan dampak hukum

3. Mengadu domba dengan sesama (namimah)

  • Contoh: Menceritakan kepada orang lain tentang sesuatu yang dapat memprovokasi dengan tujuan agar terjadi pertikaian, ketidak-rukunan antar teman dan pertengkaran
  • Dampak: Bisa merusak persahabatan dan menyebabkan perpecahan dalam kelompok atau masyarakat

Pesan Penting

  • Jangan banyak bicara!
  • Berfikirlah sebelum berbicara
  • Berbicaralah yang bak-baik, dan kalau tidak bisa diamlah!

Sekian pembahasan tentang tata cara mencari ilmu dalam tulisan Bahaya Lisan - Penjelasan Alala Nadham 15 dan 16 ini, mudah mudahan bermanfaat. Amin

Lihat juga penjelasan materi lainya dalam kitab Alala:


Post a Comment