Belajar Harus Mau Bersusah Payah - Penjelasan Alala Nadham 12 dan 13
Kelas 3, Pelajaran Akhlak dan tata cara mencari ilmu dalam kitab Alala Tanalul Ilma yang kami rangkum dalam judul Belajar Harus Mau Bersusah Payah - Penjelasan Alala Nadham 12 dan 13, yang menjelaskan bahwa belajar itu tidak bisa instan dan mudah, butuh proses dengan bersusah payah dalam melakukannya
Pada tulisan ini, kita akan belajar materi kelas 3 yaitu tentang adab dan tata cara mencari ilmu dalam Kitab Alala Tanalul Ilma.
Materi;
- Menghafal nadham dan memahami maknanya
- Membaca tulisan pego dan memahami artinya
Alala Nadham 12 dan 13 - Belajar Harus Mau Bersusah Payah
تَـمَنَّـيْتَ اَنْ تُـمْسِى فَـقِيْـهًا مُنَاظِرًا (١٢) بِغَيْرِ عَنَاءٍ وَالـْجُنُوْنُ فُـنُوْنُ
سِیْرَا کٓڤِیْڠِینْ دَادِي عَالِـمْ فِقِهْ کَڠْ وِیْـچَارَا - رَاتَانْـڤَا کَاڠِیْلَانْ اَیْدَانْ اَیْکُو وٓرْنَا – وٓرْنَا
Siro kepingin dadi alim fiqih kang wicoro, tanpo kangelan, Edan iku werno-werno
Jika engkau ingin menjadi orang yang ahli fiqih dan pandai berbicara (debat ilmiah) namun tanpa berusaha dan kesusahan, maka sesungguhnya orang gila itu bermacam-macam
وَلَـيْسَ اكْتِسَابُ الْمَالِ دُوْنَ مَشَقَّةٍ (١٣) تَـحَمَّلُـهَا فَالْعِـلْمُ كَيْفَ يَكُوْنُ
اَنَاطَا ڮُولِـیئْ اَرْطَا اَوْرَا کَانْطِي کَاڠِیْلَانْ - دَیْـنِی عِـلْـمُ کَایَا اَڤَا حَاصِلْ دَاءْ کَاڠِیْلَانْ
Onoto golek arto ora kanti kangelan, dene ilmu koyo opo hasil dak kangelan
Dan tidak ada pekerjaan mencari uang jika tanpa kesusahan, lantas bagaimana mungkin mendapatkan ilmu tanpa kesusahan?
Makna Pegon
(تَـمَنَّـيْتَ) أٰرٓڤْ٢ سَڤَا سِيْرَا (اَنْ تُـمْسِى) إِيڠْ یَـیْنْطَا دَادِي سَڤَا سِيْرَا (فَـقِيْـهًا) إِيْكُوْ وَوْڠْ كَڠْ عَالِـمْ فِقِهْ (مُنَاظِرًا) كَڠْ أَهْلِ دٓبَاتْ (بِغَيْرِ عَنَاءٍ) كٓلَاوَانْ تَانْڤَا كَاڠِيْلَانْ (وَالـْجُنُوْنُ) حَالَيْ أُتَوِيْ اَيْدَانْ (فُـنُوْنُ) إِيْكُوْ أَكَيْهْ مَاجٓمَيْ
(وَلَـيْسَ) لَنْ اَوْرَا اَنَا (اكْتِسَابُ الْمَالِ) اَڤَا پُوڤٓرِيَةْ بَوْنْدَوْ (دُوْنَ مَشَقَّةٍ) إِيْكُوْ تَانْڤَا كَاڠَيْلَانْ (تَـحَمَّلُـهَا) كَڠْ نَاڠْڮُوڠْ سَڤَا سِيْرَا إِيڠْ مَشَقَةْ (فَالْعِـلْمُ) مَوْڠْكَوْ أُتَوِيْ عِلْمُ (كَيْفَ) اِيْكُوْ حَالِي كَايَا اَڤَا (يَكُوْنُ) تِيْـنٓمُوْ اَڤَا عِلْمُ
Penjelasan Nadham
Jika kita ingin menjadi orang yang ahli fiqih dan pandai berbicara (debat ilmiah) namun tanpa adanya usaha yang sungguh-sungguh dan mengalami kesusahan, maka kita hanya akan menjadi orang bodoh yang hanya bisa berbicara tanpa memahami dengan sempurna apa yang kita bicarakan. Seperti orang yang sedang bekerja mencari uang, pastilah uang itu akan didapatkan dengan susah payah dengan berbagai usaha yang dilakukan.
Oleh karena itiu, sering kita melihat seseorang yang ingin menjadi ahli ilmu akan tetapi ia malas belajar dan sering melewatkan waktu dengan sia-sia tanpa adanya faedah yang bisa diambil sebagai pelajaran. Hal inilah yang kadang tanpa kita sadari, bahwa penyakit gila itu bermacam-macam!, salah satunya adalah "orang gila, yakni orang yang ingin menjadi ahli ilmu tanpa adanya susah payah dalam proses belajarnya."
Pesan Penting
- Jika ingin menjadi ahli ilmu yang pandai, Belajarlah! dengan bersusah payah
- Jangan sampai kita disebut orang gila, hanya karena keinginan untuk menjadi ahli ilmu tanpa adanya usaha dan bersusah payah!
Sekian pembahasan tentang tata cara mencari ilmu dalam tulisan Belajar Harus Mau Bersusah Payah - Penjelasan Alala Nadham 12 dan 13 ini, mudah mudahan bermanfaat. Amin
Lihat juga penjelasan materi lainya dalam kitab Alala:
- Alala Nadham 1, 2 - Syarat-syarat mencari ilmu
- Alala Nadham 3, 4 - Pedoman Mencari Teman
- Alala Nadham 5 - Keutamaan Ilmu
- Alala Nadham 6 - Pentingnya Faedah dalam Mencari Ilmu
- Alala Nadham 7, 8 - Ilmu Fiqih dan Keutamaannya
- Alala Nadham 9, Keutamaan Ahli Ilmu dari Ahli Ibadah
- Alala Nadham 10, 11 - Bahayanya Orang Bodoh Yang Tekun Beribadah
- Alala Nadham 12, 13 - Belajar Harus Mau Bersusah Payah
- Alala Nadham 20 - Tentang adab bermasyarakat
- Alala Nadham 21, 22, 23 dan 24 - Mengagungkan Guru atau Ustadz
- Alala Nadham 25 - Nafsu harus dihinakan
- Alala Nadham 26 - Janganlah berburuk sangka
- Alala Nadham 27 28 29 dan 30 - Tiga golongan manusia di sekitar kita
- Alala Nadham 31 - Jauhilah Sifat Pendendam
- Alala Nadham 32 - Waktu yang sangat bernilai (jangan sia-siakan waktu)
- Alala Nadham 33 - Belajarlah! karena tidak seorangpun terlahir menjadi orang berilmu
- Alala Nadham 34 35 dan 36 - Merantaulah mencari keutamaan
- Alala Nadham 37 - Matinya seorang pemuda
Post a Comment